
Perbedaan Formulir Pajak W-8 dan W-9
Daftar Isi
Siapa sih yang enggak kenal pajak? Kita semua tentunya familiar dengan yang namanya pajak, mulai dari penjual, pembeli hingga konten kreator pastinya hafal dan masuk sebagai wajib pajak. Tidak semua kegiatan/pekerjaan dikenai pajak, beberapa diantaranya hanya bersifat pelaporan. Misalnya konten kreator kecil yang pendapatannya kurang dari 60 juta rupiah per tahun, dia enggak kena pajak, cuma wajib lapor aja.
Pendapatan dari internet, seperti afiliasi di Awin, Parnerize atau ShareASale mewajibkan penggunanya tunduk pada hukum yang berlaku di AS, karena perusahaan-perusahaan ini berkantor di AS meskipun menjangkau pengguna di seluruh dunia. Kalau informasi pajaknya sudah diisi, nantinya kita bakal dapat transferan cuan tiap bulan ke rekening atau PayPal, biasanya di rentang tanggal 20 sampai tanggal akhir bulan.
Khusus untuk Facebook, pengguna harus tunduk pada dua hukum pajak, yaitu di Indonesia dan AS, ini karena Facebook punya kantor pusat di AS dan kantor cabangnya di Indonesia serta beberapa negara lain. Jadi kalau mau narik hasil dari FB Pro, kita harus selesaikan dulu langkah pengisian informasi pajak di AS dan Indonesia, baru cuannya bisa ditarik.
Jenis-jenis pajak di AS
Karena artikel ini fokusnya di jenis-jenis pajak di Amerika Serikat, jadi kita akan fokus pada dua formulir pajak yaitu W-8 dan W-9, serta peruntukkannya untuk apa aja. Sebenarnya ada banyak formulir pajak di Amerika Serikat, seperti formulir pajak W-2, W4, W-8, W-9 dan lainnya.
Formulir W-8
W-8 adalah salah satu formulir pajak yang diterbitkan oleh Internet Revenue Service (IRS), wajib buat individu dan bisnis asing yang nyari cuan (biasanya online) buat verifikasi negara asal mereka, tujuannya yaitu buat pelaporan pajak, formulir ini juga jadi syarat utama kalau mereka berhak dapat potongan pajak yang lebih rendah atau hampir enggak ada pajak sama sekali.
Walaupun kita dapat formulir ini dari IRS, tapi kita enggak perlu ngirimin formulir langsung ke IRS, cukup ke pengirim formulir aja (dalam hal ini Facebook, Awin, Partnerize, dll). Kalau kita asal-asalan ngisi formulirnya, bisa kena pajak penuh 30% sesuai dengan aturan hukum pajak AS untuk entitas asing, dan kita jadi kehilangan kesempatan buat dapat potongan pajak.
Jenis-jenis W-8
- Form W‑8BEN
Pengguna: Orang asing (individu) bukan warga/residen AS
Tujuan: Sertifikasi status sebagai keuntungan pemilik manfaat (beneficial owner) dan klaim manfaat perjanjian pajak (tax treaty)—misalnya pengurangan tarif untuk bunga, deviden, royalti, dll.
Masa berlaku: Ditandatangani, berlaku sampai akhir tahun kalender ketiga setelahnya. Misalnya, Formulir W-8BEN yang ditandatangani pada 25 Januari 2022 akan berlaku hingga 31 Desember 2025. - Form W‑8BEN‑E
Pengguna: Entitas asing (perusahaan, trust, yayasan)
Tujuan: Sama seperti W‑8BEN, tapi untuk badan usaha—untuk klaim manfaat perjanjian pajak dan sertifikasi non-residen bagi entitas - Form W‑8ECI
Pengguna: Orang atau entitas asing
Tujuan: Diajukan bila pendapatan “effectively connected” dengan bisnis AS—misalnya kontraktor atau perusahaan asing yang punya kehadiran bisnis di AS. Pendapatan tersebut otonom dikenakan pajak lewat pelaporan pendapatan bisnis, bukan withholding standar - Form W‑8EXP
Pengguna: Pemerintah asing, organisasi internasional, organisasi bebas pajak, yayasan asing
Tujuan: Untuk mengklaim pengecualian atau pengurangan withholding atas jenis penghasilan tertentu - Form W‑8IMY
Pengguna: Entitas perantara (intermediaries) atau flow-through entity seperti broker, agen, trust asing
Tujuan: Saat menerima pembayaran dari sumber AS dan meneruskannya ke pemilik manfaat akhir, formulir ini digunakan untuk mendokumentasikan status perantara dan melengkapi withholding sesuai ketentuan
Formulir | Siapa yang Mengisi | Tujuan Utama |
---|---|---|
W‑8BEN | Individu asing | Klaim treaty dan status non-AS untuk pendapatan pasif |
W‑8BEN‑E | Entitas (perusahaan, organisasi asing) | Sama seperti W‑8BEN tapi untuk badan usaha |
W‑8ECI | Individu/entitas dengan bisnis AS | Melaporkan pendapatan terkait bisnis AS |
W‑8EXP | Pemerintah/organisasi non-profit asing | Klaim pengecualian atas pendapatan tertentu |
W‑8IMY | Perantara seperti broker/agen asing | Dokumentasi entitas perantara dan aliran pembayaran |
Contoh Formulir W8 (varian W-8BEN)
Formulir W-9
Formulir W-9 juga diterbitkan oleh IRS, dipakai buat verifikasi alamat, nama Taxpayer Identification Number atau TIN (setara NPWP kalau di Indonesia) sesorang yang bertujuan nyari kerja atau menghasilkan uang dari kegiatan lain seperti membuka jasa servis AC. Formulir ini juga dikenal sebagai TIN Certification.
Formulir ini W-9 ini beda dengan Formulir W-4 walaupun sama-sama motong pajak dari pekerja atau pekerjaan di AS. Formulir W-4 ngasih tahu ke pemberi kerja/perusahaan berapa pajak penghasilan federal yang harus dipotong dari gaji mereka. Sedangkan Formulir W-9 diisi sama kontraktor independen atau freelancer untuk memberikan TIN mereka, tujuannya supaya bisa ngelaporin pembayaran lewat Form 1099 tanpa potongan withholding.
Biaya withholding sendiri 0% jika diisi dengan benar (enggak ada salah isi), kalau terjadi salah isi atau TIN-nya salah, kita kena backup-withholding dan 24% dari pembayaran pajak harus ditahan dan disetorkan ke IRS.
Contoh Formulir W-9
Formulir W-9 punya memiliki lembar halaman yang terdiri dari satu halaman formulir dan lima lainnya halaman deskriptif dari halaman pertama.
Penutup
Itulah penjelasan tentang pengertian, jenis dan perbedaan Formulir pajak W-8 dan W-9, tentunya penjelasan di artikel ini dibuat sederhana tapi tetap menyampaikan isi dengan tepat supaya mampu dicerna pembaca dengan baik.
Artikel ini tersedia berkat dukungan Lita Purnama
Dan para kontributor lainnya yang mendukung MauCariApa.com.

seedbacklinkMarketplace backlink terbesar dan terpercaya di Indonesia
Marketplace backlink terbesar dan terpercaya di Indonesia
Diskusi & Komentar
Panduan Komentar
- • Gunakan bahasa yang sopan dan konstruktif
- • Hindari spam, promosi, atau link yang tidak relevan
- • Komentar akan terus dipantau secara berkala