Pada artikel sebelumnya, saya telah mengulas kartu microSD Lexar dan keyboard bluetooth Arteck. Kali ini kita akan mengulas secara singkat SSD Lexar NS100 dengan kapasitas 512GB yang saya beli dari Amazon.
SSD ini saya gunakan di laptop Asus VivoBook X441UV, menggantikan SSD terdahulu yaitu Apacer AS340 240GB. Saya akan menggunakan MacOS sebagai sistem operasinya, metode yang digunakan yaitu hackintosh. Pembahasannya akan dijelaskan lebih detail pada artikel lain.
Kembali ke topik utama, yaitu mengulas SSD Lexar NS100 512GB, seperti paket sebelumnya, kemasan paket sangat minimalis dan tidak ada bubble wrap; hanya dibungkus plastik tipis saja. Saya sendiri cukup khawatir dengan isi paketnya karena mungkin saja paket terjatuh atau tertindih selama proses pengiriman.
Kemasan dan tampilan fisik
SSD ini dibungkus kemasan dus dan plastik pengaman, sama seperti kebanyakan paket elektronik. Pada tampilan depan terdapat tulisan Lexar berukuran cukup besar diikuti tipe SSD yaitu NS100, jenis SSD yaitu 2,5″ dan kecepatannya yaitu 6 Gb/s.
Sedangkan pada bagian belakang, terdapat banyak tulisan seperti fungsi, petunjuk penggunaan dan kecepatan SSD yang ditulis dalam beberapa bahasa, selain itu terdapat angka 3 yang menandakan bahwa garansi SSD Lexar NS100 adalah selama 3 tahun. Cukup lama untuk ukuran barang elektronik tetapi saya ragu apakah saya dapat melakukan klaim garansi di Lexar Indonesia, karena barang yang saya dapat berasal dari luar negeri.
Pada bagian dalam kemasan, terdapat pelindung yang terbuat dari plastik, lengkap dengan ruang kecil untuk mengeluarkan SSD dari tempatnya. Seperti yang kita lihat pada gambar, SSD ini masih menggunakan konektor SATA, yaitu konektor yang banyak ditemukan pada laptop dan PC dari 2020 kebelakang, karena setelah 2021 kebanyakan laptop menggunakan konektor M.2 yang lebih cepat dan modern.
Pada bagian depan terdapat tulisan Lexar berukuran besar dan jenis penyimpanan produk ini yaitu Solid State Drive (SSD).
Pada bagian belakangnya terdapat tipe dari SSD, kecepatan, merk dan regulasi yang telah didapatkan oleh SSD Lexar ini. Ada juga nomor seri produk yang dicetak pada bagian belakang.
Pada paket penjualan disertakan juga buku panduan berbahasa inggris dan mandarin.
Harga
SSD Lexar ini saya dapatkan dengan harga $25.49 belum termasuk ongkir dan bea masuk. Jika ditambahkan ongkir dan bea masuk, totalnya adalah $48 atau sekitar Rp. 720.000 (kurs Rp. 15.000).
Price | $25.49 |
AmazonGlobal Shipping | $16.95 |
Estimated Import Fees Deposit | $5.56 |
Total | $48.00 |
Harga ini cukup mahal jika dibandingkan dengan harga di marketplace dalam negeri, hal ini tidak lain karena ongkos kirim dan bea masuk yang tinggi. Misalnya kita belanja di Tokopedia, kita dapat membeli SSD ini dengan harga sekitar Rp. 525.000 ditambah ongkir Rp. 13.000, totalnya adalah Rp. 538.000. Harga ini lebih murah 160 ribu daripada pembelian dari Amazon.
Karena saya menggunakan Amazon Gift Card, jadi saya tidak mempermasalahkan soal perbedaan harga ini, namun beda cerita kalau saya beli menggunakan dana pribadi, tentunya akan memilih pembelian dari marketplace lokal.
Performa
Kinerja SSD Lexar NS100 sama seperti kebanyakan SSD pada umumnya, kecepatannya sama dengan SSD saya terdahulu Apacer AS340. Ini karena kecepatan SSD SATA biasanya maksimal 550Mb/s, tidak bisa lebih cepat dari itu.
Namun jika dibandingkan dengan HDD, kecepatannya jauh lebih baik ketika menggunakan SSD, walaupun sama-sama menggunakan konektor SATA. Hal ini disebabkan oleh desain HDD yang terdiri dari piringan, sedangkan SSD terdiri dari kumpulan chip penyimpanan yang solid sehingga memungkinkan transfer data lebih cepat.
Kesimpulan
Secara umum, SSD Lexar NS100 ini memiliki kualitas yang cukup bagus, baik dari segi fisik maupun kinerjanya. Namun harganya yang cukup mahal membuat kita berpikir beberapa kali jika harus membelinya dari Amazon; lebih murah di marketplace lokal dengan garansi yang dapat di klaim baik di toko maupun di Lexar Indonesia.
Garansi untuk SSD ini adalah garansi internasional, saya sendiri kurang tahu apakah garansi resmi Indonesia dapat digunakan untuk produk ini atau tidak, mengingat pembeliannya yang dari luar negeri.
Artikel Terkait
Review SEO PowerSuite By Link-Assistant.com
June 20, 2021
Review Ungu.in v3, makin cepat, kaya fitur dan tetap gratis
December 10, 2023
Review GoDaddy Shared Hosting
June 2, 2021
Review Ungu.in, link shortener aesthetic alternatif Bit.ly
April 17, 2021
Review TWS Lenovo ThinkPlus LivePods LP3 Pro Indonesia
March 18, 2023
Review miniTools Partition Wizard 12
May 28, 2021
Saran artikel ini dibuat oleh Kudatuli Project
InstaWP adalah alat pengembangan web yang memungkinkan pengguna untuk membuat dan meluncurkan situs WordPress dengan cepat