GoDaddy telah merampungkan kesepakatan untuk ‘mencaplok’ startup e-commerce dan penemu Smart Terminal, Poynt, senilai $365 juta.
Mengutip Finextra.com, pada 15 Desember 2020 lalu, perusahaan internet yang GoDaddy yang merupakan registrar domain Internet dan perusahaan hosting web Amerika Serikat mengumumkna akuisisi Poynt, startup yang fokus pada payment, e-commerce dan Point of Sales (POS) berbasis di California. Pada perjanjian ini, GoDaddy akan membayar $320 juta secara tunai dan pembayaran $45 juta sisanya ditangguhkan dengan tunduk pada kinerja dan kondisi kerja tertentu selama tiga tahun. Transaksi tersebut akan diselesaikan pada kuartal pertama tahun 2021.
Integrasi Poynt dengan situs web GoDaddy memungkinkan layanan ecommerce mereka kembangkan melalui WordPress akan mengarah pada peningkatan penjualan dan kepuasan pelanggan untuk bisnis kecil dengan menghubungkan pengalaman belanja offline dan online. Saat ini, lebih dari 100.000 pedagang dengan lebih dari $16 miliar Gross Merchandise Volume (GMV) tahunan menggunakan produk Poynt, yang memungkinkan bisnis untuk menjual dan menerima pembayaran di mana saja.
Setelah akuisisi ini, CEO Poynt Osama Bedier akan bergabung dengan GoDaddy dan memimpin divisi perdagangan yang baru dibentuk.
Artikel Terkait
Veeva CRM dorong interaksi digital untuk kemajuan perusahaan biofarmasi Asia Pasifik
September 7, 2023
TikTok Shop Resmi Berhenti Beroperasi Mulai 4 Oktober 2023
October 4, 2023
Apple Menambal Dua Celah Keamanan Dengan Pembaruan macOS Ventura 13.0.1
November 16, 2022
Futuri Luncurkan Radio Komunitas Berbasis-AI Pertama Di Dunia
March 20, 2023
Google Message kini menjadi aplikasi default di perangkat Samsung
July 28, 2024
Quishing jadi ancaman siber baru
December 18, 2023
Saran artikel ini dibuat oleh Kudatuli Project
FlexClip adalah solusi pengeditan video yang paling mudah digunakan untuk pemula.