PHK massal saat ini banyak terdengar di berbagai perusahaan, tidak hanya startup, perusahaan raksasa seperti Meta (Facebook) dan Amazon pun tidak luput dari masalah ini.
Badai PHK ini hampir terjadi di seluruh dunia, sebut saja raksasa e-commerce Shopee dan GoTo (Gojek-Tokopedia) yang dilaporkan telah melakukan PHK massal; bahkan Shopee telah melakukan beberapa kali PHK sepanjang tahun 2022 ini.
PHK massal ini kemungkinan ada hubungannya dengan Covid-19 yang merebak dari Wuhan, China pada akhir 2019 lalu. Wabah dengan kategori pandemi ini telah menyebabkan banyak sekolah, startup dan perusahaan tutup. Tahun ini, ancaman Covid-19 masih terlihat jelas dengan adanya ketidakpastian ekonomi, crypto winter dan resesi ekonomi.
Di luar Asia, Amazon dilaporkan telah melakukan PHK besar-besaran pada ribuan karyawannya karena penyusutan divisi yaitu ditutupnya divisi Alexa dan penyesuaian pada divisi-divisi lainnya. Meta dilaporkan telah melakukan PHK pada 11 ribu karyawannya.
Baru-baru ini, GrabKitchen mengumumkan akan menutup operasionalnya pada 19 Desember mendatang. Hal ini tidak lepas dari efek Covid-19 dan situasi ekonomi yang tidak pasti.
Sampai kapan badai PHK massal akan berkecamuk?
Artikel Terkait
Google Pixel menjadi ponsel resmi National Women’s Soccer League (NWSL)
February 21, 2024
LeEco Luncurkan Proyektor Baru Yang Ditenagai Chip HiSilicon Huawei
October 29, 2023
Google Pixel dilarang dijual di Indonesia, karena tidak memenuhi TKDN
November 8, 2024
Dimensity 9300 Miliki Performa Setara Snapdragon 8 Gen 3
June 23, 2023
Google perkenalkan Code Assist, penantang terbaru GitHub Copilot
April 14, 2024
GNOME 45 Desain Ulang Display Options dan Fractional Scaling Tweaks
July 13, 2023
Saran artikel ini dibuat oleh Kudatuli Project
Telkomsel Orbit adalah layanan internet rumah yang menggunakan modem WiFi dan paket data tanpa perlu berlangganan.